Covid-19 di Samosir Bertambah 26 Kasus
SAMOSIR, bumantaranews.com – Bupati Samosir Vandiko Gultom selaku ketua Satgas Covid-19 menyampaikan turut berdukacita atas meninggalnya 2 warga Samosir terpapar Covid-19.
Hingga saat ini, jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 26 orang.
‘Kiranya keluarga yang ditinggalkan diberikan Tuhan penghiburan dalam menghadapi dukacita ini,” ujar Bupati Samosir Vandiko Gultom pada Senin (9/8/2021).
Lebih lanjut, data perkembangan Covid-19 yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Kabupaten Samosir hingga Minggu (8/8/2021) bertambah 26 kasus baru.
Sementara, jumlah pasien Covid-19 yang sembuh bertambah 31 orang.
Dari data tersebut diperoleh kumulatif yang terkonfirmasi positif sebanyak 1392 sejak tahun 2020.
Artinya, dari data di atas angka sembuh lebih tinggi dari angka kasus baru, kita berharap melalui perpanjangan PPKM mikro kasus per harinya dapat semakin menurun yang didukung oleh konsistensi pelaksanaannya secara nyata di lapangan setiap harinya.
“Selain itu, penjagaan pintu-pintu masuk secara ketat, pelarangan pelaksanaan pesta adat istiadat pernikahan kecuali untuk acara adat meninggal dunia,” tuturnya.
“Hal lainnya adalah pendisiplinan 5M; memakai masker; mencuci tangan; menjaga jarak; mengurangi mobilitas; dan menjauhi kerumunan yang berhubungan erat dengan penurunan angka konfirmasi positif harian,” sambungnya.
Lebih lanjut, secara khusus pada hari Rabu (11/8/2021) Tahun Baru Islam 1443 Hijriah, ia menyampaikan bahwa para petugas jaga pada pintu-pintu masuk ke Samosir perlu secara tegas tidak mengizinkan pelaku perjalanan masuk ke Samosir jika tidak melengkapi syarat-syarat yang diminta.
“Syarat yang diminta yaitu surat vaksin dan hasil rapid test 2×24 jam,” sambungnya.
Kita berharap, meskipun batas waktu PPKM mikro telah berakhir, pelaksanaan SOP bagi pelaku perjalanan tetap diberlakukan dalam upaya pengendalian Covid-19 dan membuat Kabupaten Samosir kembali kepada zona hijau.
Satgas Covid-19 Kabupaten Samosir berharap dalam beberapa waktu ke depan penurunan angka kasus konfirmasi positif dapat ditekan dengan PPKM mikro secara ketat seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat untuk tetap melakukan protokol kesehatan.
“Testing dan tracing tetap dilakukan untuk memastikan peta persebaran Covid-19 secara riil di seluruh Kabupaten Samosir,” sambungnya.
“Yang termasuk suspek sebanyak 5 orang, yang probable sebanyak 2 orang, kumulatif kasus aktif sebanyak 383 orang, dan kumulatif sembuh sebanyak 974 orang,” pungkasnya. (trc)