Temukan Bayi Perempuan Menangis Ditumpukan Sampah, Weni Pingsan
ASAHAN,bumantaranews.com – Seorang bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan warga dalam kondisi masih hidup dan terlilit tali pusar di dekat tumpukan sampah, di Desa Perkebunan Aek Tarum, Kabupaten Bandar Pulau, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut), Rabu (11/8).
Bayi pertama kali ditemukan seorang ibu rumah tangga bernama Weny (30), ketika ia hendak membuang sampah.
“Saya buang sampah biasanya enggak jauh. Ini entah kenapa bisa sampai ke bawah. Waktu habis membuang sampah itu, saya ada dengar suara bayi nangis. Saya ikuti suara itu, rupanya memang benar ada bayi,” kata Weny.
Weny yang tak percaya bisa menemukan bayi di tempat sampah, kemudian berteriak hingga membuat warga sekitar berdatangan. Merasa masih tak percaya dengan apa yang dilihatnya, bahkan ia sempat pingsan.
Bayi tersebut dengan cepat diangkat oleh warga yang datang ke lokasi. Saat ditemukan hanya dibalut oleh sehelai kain dengan tali pusar yang masih melekat pada bayi perempuan malang itu.
Kapolsek Bandar Pulau, AKP Ali Yunus Siregar dikonfirmasi wartawan membenarkan penemuan bayi malang yang diduga masih berusia satu hari tersebut. Saat ditemukan kondisi bayi masih bergerak dan langsung dilarikan warga ke Puskesmas desa.
“Iya, ditemukan warga sekitar siang tadi sekitar jam 11 di tempat sampah. Kondisi masih hidup, sehat. Sekarang masih dirawat di Puskesmas,” kata Kapolsek.
Bayi yang belum diketahui orangtuanya tersebut diduga sengaja dibuang. Kini, polisi tengah mengumpulkan keterangan dan melakukan penyelidikan guna mencari pelaku pembuangan bayi.
“Masih kita selidiki siapa orangtua dan orang yang membuangnya,” kata Ali Yunus. (Per)