Keterangan poto : Sejumlah warga melakukan aksi protes di Kantor Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu. (istimewa)
LABUHANBATU, bumantaranews.com – Puluhan warga mendatangi kantor Kelurahan Padang Bulan sebagai bentuk protes atas pergantian kepala lingkungan (Kepling) di lingkungan Terminal 1, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu, kemarin pagi.
Informasi diperoleh, warga yang protes menilai pemberhentian Kepling Sahrian Batubara dilakukan secara sepihak oleh pihak Kelurahan Padang Bulan.
Diketahui, dari surat pemberhentian Kepala Lingkungan Terminal 1, Sahrian Batubara yang ditetapkan pada tanggal 15 September 2021, berdasarkan pengajuan sebagian besar masyarakat Lingkungan Terminal 1 yang menginginkan pengangkatan Kepling yang baru untuk reorganisasi kelancaran roda pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan dapat berjalan dengan baik.
Uniknya, saat warga meminta menunjukkan warga sebagian besar mana yang mengajukan pergantian Kepling tersebut, pihak kelurahan terkesan enggan menunjukkannya.
“Saat kami tanya, masyarakat mana yang meminta pergantian Kepling, pihak Kelurahan Padang Bulan terkesan tidak mau menunjukkan sebagian besar tanda tangan warga tersebut,” ujar Bokor Rambe warga Lingkungan Terminal 1 Kelurahan Padang Bulan, Kamis (23/9/2021).
Dijelaskan Bokor, diangkatnya Kepling Terminal 1 saat ini, beberapa waktu lalu pernah bermasalah dan diberhentikan oleh pihak Kelurahan Padang Bulan.
“Mengapa Kepling yang pernah bermasalah dan didemo warga waktu lalu diangkat kembali menjadi Kepling kami, apa ada hubungannya dengan dilantiknya Bupati Labuhanbatu Erik,” tanyanya.
Kalau protes kami ini tidak didengarkan, tambah Bokor, dirinya bersama warga lainnya akan melakukan aksi unjuk rasa ke Kantor Bupati Labuhanbatu.
Menanggapi persoalan ini, salahseorang tokoh agama Labuhanbatu, H. Ismayuddin meminta warga masyarakat agar menahan diri dari segala bentuk keributan.
“Disaat pandemi Covid-19 saat ini, saya meminta kepada segala pihak agar tetap tenang dan menahan emosi. Segala permasalahan mari kita cari solusinya dengan cara bermusyarah,” kata Wakil ketua MUI Labuhanbatu Bidang kerukunan ummat beragama dan wakil ketua mesjid BKM Al Abadyah itu.
Terpisah, Kepala Kelurahan Padang Bulan Napsis Rambe terkait hal ini belum berhasil dikonfirmasi. Saat dicoba menghubungi ke nomor pribadinya, namun dalam keadaan tidak aktif.
Sementara, Camat Rantau Utara Turing Ritonga saat dihubungi, belum dapat memberikan tanggapan dikarenakan dirinya sedang melakukan kegiatan kemasyarakatan.
“Saya lagi melayat,” ujar singkat melalui sambungan telepon pribadinya. (Bud)